Bangunan Rumah Sakit Umum Al Fuadi di Binjai diduga Melanggar Aturan dan Perda Binjai.
Binjai-KlewangNews.com-Pengerjaan penambahan bangunan Rumah Sakit Al Fuadi yang terletak di Jl. Ahmad Yani No 23 Binjai diduga telah melanggar Peraturan Daerah Binjai, dimana didalam plank Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) tertulis 1 unit, 2 Lantai namun yang dikerjakan sudah melebihi ijin yang diberikan.(14/02/22).
Pantauan Tim wartawan di lokasi Rumah Sakit, pembangunan penambahan Rumah Sakit telah sampai pada lantai 4 dan ada kemungkinan terus berlanjut.
Ketika ditanyakan kepada pekerja yang berada di lokasi bangunan terkait bagaimana penyelesaian bangunan rumah sakit Al Fuadi, para pekerja yang tidak bersedia menyebutkan namanya menerangkan bahwa pengerjaan bangunan sudah pada lantai 4 dan mengenai ijin bangunan yang tertera 2 lantai, bukan urusan pekerja.
“ Kami hanya pekerja…berapa lantai direncanakan yang penting kerja dan upah…”. Kata pekerja di lokasi bangunan.
Konfirmasi yang dilakukan Tim Wartawan kepada pihak rumah Sakit, awak media telah berupaya untuk menjumpai dr. Fuad selaku pimpinan dan/atau pemilik Rumah Sakit, tidak dapat dijumpai dan mengelak untuk berjumpa dengan wartawan.
Informasi yang dihimpun, dr. Fuad selaku pemilik rumah sakit Al Fuadi merupakan mantan pejabat yang pernah duduk dalam posisi yang strategis di Kota Binjai dan rumah sakit berdiri sewaktu dr. Fuad masih menjabat.
Di Kota Binjai sudah banyak yang mengenal dr. Fuadi, dan mengetahui sebagai pemilik rumah sakit dan bahkan ada warga yang memberi komentar bahwa rumah sakit yang didirikan dr. Fuadi …pintu jalan masuk dan keluar rumah sakit telah memakan/ menggunakan fasilitas pejalan kaki untuk masayarakat atau yang disebut Trotoar Jalan.
Apakah merupakan suatu kebiasaan bagi pejabat atau mantan pejabat dapat mengelak dari peraturan(?), terlebih bagi yang sudah pengalaman bagaimana proses hukum dikerjakan menjadikan tidak menghargai Peraturan untuk diterapkan..? .
Hal ini menjadi pertanyaan bagi awak media namun konfirmasi tidak dapat dilaksanakan walaupun sudah berulang datang, selalu pihak rumah sakit melalui sekuriti menjanjikan dapat berjumpa dengan dr.Fuad.
“ Nanti akan kami sampaikan kepada Bapak,…” kata sekuriti yang mengaku bernama Irfan di bagian penerima tamu.
“ Kami sudah 2 kali datang dan mengisi buku tamu, kapan bisa jumpa dengan Pak Fuad..?. tanya awak media.
Irfan yang menerima awak media menyanggupi untuk menyampaikan kedatangan Tim Wartawan untuk konfirmasi dengan dr Fuadi dan akan menguhubungi Tim Wartawan jika sudah ada kesedian untuk konfirmasi.
Sampai dengan berita ini ditulis pihak rumah Sakit Al Fuadi tidak memberi respon konfirmasi awak media.*(GSM)